Minyak mengalami penurunan terbesar dalam seminggu terakhir di tengah optimisme yang berhati-hati tentang meredanya ketegangan di Timur Tengah dan prospek pasokan.
Brent diperdagangkan di bawah $65 per barel setelah ditutup 1,6% lebih rendah pada hari Kamis. Israel menyetujui kerangka kerja yang memungkinkan Hamas membebaskan sandera dengan imbalan tahanan, sebuah langkah besar menuju perjanjian damai untuk mengakhiri konflik berdarah di Gaza yang telah mengguncang Timur Tengah.
Sementara itu, para pedagang waspada setelah AS menjatuhkan sanksi kepada lebih dari 50 individu, perusahaan, dan kapal yang terlibat dalam perdagangan energi Iran, termasuk terminal impor minyak mentah utama dan kilang swasta Tiongkok. Ini adalah sanksi terbaru dari serangkaian sanksi tahun ini yang menargetkan perusahaan-perusahaan di negara Asia tersebut. Secara terpisah, Tiongkok juga mengenakan biaya pelabuhan pada kapal-kapal Amerika sebagai balasan atas tindakan serupa dari AS.
Namun, pasar minyak sedang menuju surplus yang signifikan, didorong oleh peningkatan produksi, baik dari luar maupun dalam aliansi OPEC+, yang sepakat untuk menaikkan kuota produksi guna merebut kembali pangsa pasar selama akhir pekan. Sentimen umum tetap pesimis, meskipun terdapat perbedaan pendapat mengenai seberapa suramnya prospek minyak mentah, menurut Citigroup Inc., yang merangkum pandangan dari klien.
"Harga minyak tetap berada dalam kisaran yang ketat meskipun OPEC+ terus melonggarkan kebijakannya," tulis analis Barclays, Amarpreet Singh, dalam sebuah catatan. "Persediaan memang meningkat, tetapi tidak secepat yang diperkirakan."
Brent untuk pengiriman Desember turun 0,8% menjadi $64,71 per barel pada pukul 10:19 pagi di London.
WTI untuk pengiriman November turun 0,7% menjadi $61,06 per barel.(mrv)
Sumber: Bloomberg
Harga minyak dunia naik setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa Perdana Menteri India Narendra Modi berencana menghentikan pembelian minyak dari Rusia. Langkah ini bisa memperketat pasokan g...
Harga minyak turun pada hari Rabu ke level terendah dalam lima bulan terakhir akibat meningkatnya ketegangan perdagangan AS-Tiongkok dan prediksi Badan Energi Internasional (IEA) tentang surplus pasok...
Harga minyak anjlok pada hari Rabu(15/10), bertahan di dekat level terendah dalam lima bulan terakhir untuk hari kedua, tertekan oleh meningkatnya ketegangan perdagangan AS-Tiongkok dan prediksi Badan...
Harga minyak stabil setelah menyentuh level terendah 5 bulan. WTI bergerak di dekat $59/barel dan Brent sekitar $62, menandakan pasar masih ragu-ragu setelah penurunan tajam sebelumnya. IEA memperkir...
Harga minyak turun pada hari Selasa(14/10), ditutup 1,5% lebih rendah karena Badan Energi Internasional (IEA) memperingatkan akan adanya kelebihan pasokan yang besar pada tahun 2026, dan karena ketega...
Tingkat pengangguran di Australia melonjak ke 4,5% pada bulan September, level tertinggi sejak 2021. Angka ini lebih buruk dari perkiraan dan menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja mulai melemah. Data dari Biro Statistik Australia juga mencatat bahwa...
Pasar saham Asia dibuka menguat pada Kamis pagi (16/10), mengikuti penutupan positif di Wall Street meskipun perdagangan berlangsung fluktuatif. Saham-saham di Jepang, Australia, dan Korea Selatan mengalami kenaikan, sementara indeks berjangka...
Indeks saham Nikkei Jepang naik 0,7% ke level 47.997,81 pada awal perdagangan Kamis. Kenaikan ini mengikuti penguatan yang terjadi di sebagian besar pasar saham Amerika Serikat semalam. Sentimen positif dari Wall Street memberi dorongan tambahan...
Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Selasa(14/10), berbeda dengan Wall Street yang melonjak setelah Presiden AS Donald Trump...
Saham-saham Eropa mengawali pekan ini dengan positif, dengan STOXX 50 naik 0,9% dan STOXX 600 naik 0,6%, seiring para pedagang bersiap menghadapi...
Presiden Donald Trump tiba di resor Sharm El-Sheikh, Mesir, pada hari Senin untuk menghadiri KTT dengan beberapa pemimpin dunia lainnya yang...
Ketua The Fed, Jerome Powell, mengisyaratkan bahwa bank sentral mungkin akan berhenti menyusutkan neracanya dalam beberapa bulan mendatang.
Ketua...